Ku Luahkan Rasa Hati Ini,
Di Atas Kertas Bertemankan Pena,
Yang Menjadi Senjata,
Yang Bisa Menghancurkan Sebuah Negara.
Melalui Tinta Pena Ini,
Ku Menyampaikan Sebuah Ketulusan Hati Yang Bergelora,
Yang Di Buak Rasa Gundah,
Yang Membiarkan Seribu Satu Halusinasi,
Yang Tiada Terperi.
Menjadi Sebuah Lapangan Abadi,
Kehidupan Ini,
Kadang-kala Kita Di Zalimi.
Sebuah Keperitan Yang Menjadi Saksi,
Dikala Hati Diundang Sepi,
Bagaimanakah Akan Ku Tempuhi,
Sebuah Kehidupan Yang Dipenuhi,
Beribu Ranjau,
Onak Dan Duri.
Wahai Yang Mengetahui Hati Ini,
Mampukah Aku Untuk Menerusi,
Perjuangan,
Melangkah Ke Alam Abadi...
aL-Haqir Ila Robbihi
Nukilan Yang Berkelana,
3.55pm
3-5-2011
Shah Alam
1 ulasan:
mcam dah lama je buwat..tp bru skang published...ayat tersusun cantek jer......:-)
Catat Ulasan